Bukan hanya gaya hidup yang harus dijaga seseorang, pola makan berperan sangat penting untuk kesehatan, apalagi untuk penderita diabetes. Pemilihan menu makanan mempunyai kaitan yang sangat erat dengan kadar gula dalam darah. Oleh sebab itu, penderita diabetes insipidus wajib mengetahui pola makan yang baik untuk mereka.
Diabetes insipidus merupakan penyakit yang terjadi karena ketidakseimbangan cairan tubuh. Diabetes jenis ini sangat berbeda dengan diabetes melitus tipe 1 dan 2 yang disebabkan oleh meningkatnya gula darah dalam tubuh.
Hal ini tidak berarti melarang Anda untuk menahan Anda dari makanan yang Anda sukai dan beralih pada menu yang kurang enak. Namun, Anda harus cermat untuk memahami jenis makanan yang Anda butuhkan serta jenis makanan yang harus Anda hindari.
Berikut pola makan diabetes insipidus yang direkomendasikan oleh Mganik!
Rekomendasi pola makan diabetes insipidus pertama adalah hindari garam
Makanan yang mengandung terlalu banyak garam akan membuat Anda lebih sering haus. Seperti yang Anda ketahui bahwa gejala penderita diabetes insipidus adalah merasakan haus yang ekstrem. Untuk mengurangi gejala tersebut, pola makan diet insipidus yang direkomendasikan adalah mengurangi makanan bergaram.
Akan lebih baik apabila, Anda tidak mengkonsumsi garam sama sekali. Anda dapat mengkonsumsi makanan yang tidak mengandung garam yang Anda sukai seperti makanan manis namun mengandung gula sehat.
Menghindari kafein juga menjadi pola makan diabetes insipidus
Mengkonsumsi minuman kafein dalam jumlah yang banyak akan menyebabkan ginjal Anda memproduksi cairan. Hal ini terjadi karena banyak kafein berbahan dasar liquid atau cairan. Sehingga ini termasuk menu yang harus dihindari.
Namun jika Anda adalah penggemar kafein, Anda tidak perlu khawatir. Anda hanya perlu mengkonsumsi kafein yang terdapat pada makanan yang aman saja seperti coklat, dendeng, permen karet atau daging sapi.
Rekomendasi pola makan diabetes insipidus ketiga adalah menghindari makanan olahan
Jika Anda gemar membeli makanan olahan, Anda sudah harus berhenti membeli makanan tersebut dan harus segera mengkonsumsi makanan segar.
Pasalnya, makanan olahan mengandung natrium yang berfungsi untuk mengawetkan makanan tersebut seperti olahan daging, roti dan makanan dalam kotak. Jika Anda tetap mengkonsumsi makanan ini, maka gejala diabetes insipidus Anda akan terus memburuk.
Seringkali makanan olahan ini juga hanya mengandung sedikit nutrisi, oleh sebab itu segeralah beralih ke makanan segar ya.
Kontrol asupan protein Anda
Mengurangi konsumsi protein bukan berarti tidak mengkonsumsi protein sama sekali, karena tubuh tetap membutuhkan asupan protein. Namun ingat bahwa Anda hanya perlu memenuhi jumlah minimal protein yang dibutuhkan oleh tubuh ya.
Seperti yang kita ketahui bahwa protein dapat membantu tubuh untuk menghasilkan lebih banyak urin. Hindari makanan yang mengandung tinggi protein seperti ikan, ayam, kacang-kacangan dan lain-lain.
Pola makan diabetes insipidus yang tak kalah penting yaitu konsumsi makanan mengandung banyak air
Memang sering buang air kecil merupakan salah satu gejala diabetes insipidus, namun bukan berarti tidak meminum cairan sama sekali, karena cairan yang dikeluarkan melalui urin, perlu digantikan.
Menghindari minum secara terus menerus yang dapat memperburuk gejala sering buang air kecil, maka Anda dianjurkan untuk mengkonsumsi makanan yang mengandung banyak air, seperti semangka, melon, sayuran tertentu dan buah-buahan lainnya yang mengandung air serta vitamin tertentu yang dibutuhkan oleh tubuh ya.
Bagaimana? Tidak sulit bukan? Yuk temukan informasi lainnya di Mganik!
